Minggu, 07 September 2014

Ada Satu Buah Super Dari Indonesia Yang Bisa Kenyangkan Seluruh Keluarga


Sepertinya ( dan seharusnya ) penduduk Indonesia tidak perlu khawatir akan kekurangan bahan pangan atau kelaparan. Sebab di Indonesia, ternyata ada suatu tanaman, yang hanya dengan 1 biji buahnya saja sudah mampu memenuhi kebutuhan karbohidrat sebanyak 5 orang. 
Itu berarti sebiji buah ini sudah bisa mengenyangkan satu keluarga

Dan pernyataan ini bukanlah asal-asalan. 
Sebab hal ini disimpulkan berdasarkan penelitian panjang yang dilakukan seorang ahli pangan, Dr. Diane Ragone dari Hawaii’s National Tropical Botanical Garden (NTBG). Yang bahkan sudah melakukan penelitiannya sejak tahun 1980. 
Satu buah yang mampu mengenyangkan seluruh anggota keluarga ini adalah Artocarpus altilis atau di Indonesia lebih dikenal dengan nama buah Sukun
 Itulah sebabnya para ahli menjuluki buah sukun ini dengan nama buah super
Dan karena merupakan buah super, di benua Eropa, buah sukun ini bahkan sangat tenar sebagai 'buah roti' alias breadfruit
Tapi lucunya, penduduk Indonesia malah menganggap buah sukun – buah super ini – sebagai makanan “wong ndeso” – tragis. 

Asal usul buah sukun 
artocarpus altilis - buah sukun

Nama latin buah sukun adalah Artocarpus altilis
Yaitu salah satu tanaman tropis yang buahnya empuk kehijauan, dengan tekstur mirip kentang, dan tidak memiliki biji dalam daging buahnya. 

Ilmuwan menemukan bahwa nenek moyang sukun adalah kluwih yang ditemukan tumbuh di New Guinea ( Papua Nugini ). 
Versi lainnya menyebutkan , bahwa sukun diperkirakan merupakan buah asli dari kepulauan Nusantara sampai Papua. 
Dan diduga, pada akhir zaman Majapahit, sukun telah menyebar ke Jawa dari Maluku. 
Adanya migrasi suku Austronesia pada 2000 tahun sebelum Masehi, diikuti kolonisasi bangsa Eropa, tanaman sukun pada akhirnya menyebar ke pulau-pulau di Pasifik sampai Afrika. 
Dan saat ini tanaman sukun telah menyebar luas di berbagai belahan dunia terutama di wilayah tropis. Bahkan tercatat, buah sukun pernah dijadikan makanan pokok penduduk Jamaica. 

Sukun Buah Super 

Meski sebelumnya orang-orang masih memandang sebelah mata kepada buah sukun, Diane Ragone dari Hawaii’s National Tropical Botanical Garden (NTBG) telah mempelajari tanaman ini sejak tahun 1980-an . Dan selama itu pula ini ia telah meneliti ratusan varietas di 34 negara. 
Bersama Nyree Zerega dari Northwestern University, Chicago, Dr Ragone melacak asal usul buah sukun dengan analisis DNA. Dan pada tahun 2003, Dr Ragone mendirikan NTBG, institut yang intensif mempelajari sukun, yang mencakup sebuah kebun di Pulau Maui. 
Para ilmuwan juga bekerja sama dengan yayasan amal, Alliance to End Hunger yang bertujuan mendistribusikan sukun ke pelosok bumi yang tak dilimpahi dengan pasokan pangan cukup. 

Menurut Situs sains NewScientist, sukun secara luas telah dikonsumsi di Kepulauan Pasifik. 
Hanya dengan sebuah sukun, yang beratnya sekitar 3 kilogram, sudah cukup menyediakan karbohidrat dan makanan untuk sekeluarga yang terdiri dari 5 orang. 
Buah sukun juga kaya dengan vitamin dan mineral, serta menjadi sumber karbohidrat dan protein bebas gluten. Protein dalam buahnya mengandung asam amino lebih banyak daripada kedelai. 
Disamping dimakan apa adanya, buah Sukun juga bisa digiling untuk dijadikan tepung. 
Sehingga bisa digunakan untuk pembuatan aneka jajanan. 
Enaknya, pohon sukun yang cocok tumbuh di daerah tropis ini hanya sedikit butuh perawatan. 

Karena itulah saat ini para ahli sedang menyelidiki varietas sukun mana yang terbaik sesuai lingkungan tertentu dan iklim di negara-negara kurang ketahanan pangan. 
Para ahli juga sedang mengidentifikasi varietas buah mana yang bisa menghasilkan hasil terbaik dengan kadar protein tertinggi. 
Para ahli yakin, buah sukun dapat membawa ketahanan pangan di sebuah negara. Dan Sejauh ini, tercatat ada sebanyak 35.000 pohon sukun sudah dikirimkan ke 26 negara. 
Para ilmuwan berharap, suatu hari nanti akan ada hutan tanaman sukun. Dan Itu berarti tak akan ada lagi kelaparan. 

Simak juga : 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar