Jumat, 04 Juli 2014

8 Jenis Orang Yang Ternyata Sangat Disukai Nyamuk


Konon kata sebuah iklan, seekor nyamuk sebenarnya bukanlah masalah. Yang menjadi masalah adalah temannya, karena banyak sekali. Yang dengan semena-mena menggigiti orang semau-maunya. 

Sebenarnya jika mau sedikit "arif", pada dasarnya ketika seekor nyamuk menggigit mangsanya ( termasuk manusia ) adalah “hanya” untuk sekedar mencari nafkah baginya, untuk mengenyangkan perutnya.
Atau jika sedikit lebh luas lagi adalah untuk menjaga kelangsungan spesiesnya. 
Namun karena rasa gatalnya itu, maka hampir semua orang tidak tahan dibuatnya. 
Ingin menggaruk sepuas-puasnya. Repotnya, tambah digaruk, tambah gatal. 

Tapi tahukah anda, mengapa terasa gatal setelah anda digigit nyamuk

Konon pula, menurut para ahli, pada saat nyamuk menusukkan moncongnya kepada kulit mangsanya maka secara bersamaan nyamuk juga akan mengeluarkan air liurnya. 
Air liur nyamuk ini mengandung suatu zat kimia tertentu yang berfungsi agar darah dari mangsa yang digigitnya tidak membeku,
sehingga ia bisa menyedot darah sebanyak-banyaknya sampai kekenyangan. 

Dan sebagai suatu reaksi terhadap air liur nyamuk yang masuk ke dalam tubuh, maka pada kulit akan timbul benjolan merah. Dan, terasa gatal. 

Waktu yang sangat rentan terhadap gigitan nyamuk adalah pada saat pagi atau fajar atau saat matahari terbit dan juga pada sore hari di saat matahari terbenam. Sebab nyamuk memang paling sering mencari makanan pada kedua waktu tesebut. 

Kelihatannya, pada saat kelaparan, nyamuk memang pokoknya sikat saja. Siapa yang ditemui langsung gigit saja. Namun pada dasarnya nyamuk juga seperti manusia. Nyamuk ternyata juga mempunyai “menu favorit” pada jenis manusia tertentu.
Dimana jika menemui orang dengan jenis ini maka nyamuk akan menjadi sangat berselera. 

Dan menurut penelitian ada 8 jenis orang yang ternyata sangat disukai oleh nyamuk. Tentu aja untuk digigitnya. 
Siapa saja 8 jenis orang yang disukai oleh nyamuk itu ? 
Berikut daftarnya : 

1. Orang yang memiliki kolesterol dan steroid tinggi 
Orang yang memiliki kadar kolesterol dan steroid tinggi pada kulitnya ternyata cenderung lebih sering digigit nyamuk. Umumnya nyamuk akan mengikuti seseorang yang menghasilkan banyak kolesterol di kulitnya. 
Lihat juga :

2. Orang yang mempunyai kadar asam urat yang tinggi. 
Sebabnya, bau yang begitu kuat dari asam urat akan memungkinkan bagi nyamuk untuk mengikuti arah bau tersebut dan menggigitnya. Bau asam urat ibaratnya aroma sedap makanan bagi seekor nyamuk.

3. Orang yang banyak mengeluarkan karbon dioksida
Nyamuk juga akan sangat tertarik dengan karbondioksida yang dikeluarkan oleh tubuh. Itulah sebabnya orang yang memproduksi kadar karbondioksida lebih tinggi cenderung lebih sering digigit oleh nyamuk. 

4. Ibu yang sedang hamil 
Sebab pada umumnya napas dari seorang ibu yang sedang hamil mengandung kadar karbondioksida yang lebih tinggi. Sehingga kesempatannya lebih besar untuk digigit nyamuk, seperti orang pada nomor 3. 
Sebaiknya simak juga :

5. Orang-orang yang memiliki golongan darah tertentu 
Menurut penelitian jenis golongan darah yang berbeda juga akan mengeluarkan bau yang berbeda pula. Dari penelitian ditemukan juga bahwa orang dengan golongan darah O memiliki bau tertinggi dalam cairan tubuhnya. Dengan demikian nyamuk akan lebih mudah untuk mendeteksi dan menggigitnya. 

6. Orang yang mempunyai kulit lembut 
Kulit yang lembut memang sangat disukai. Tapi ternyata ada ruginya. 
Sebab logikanya sederhana, Orang yang mempunyai kulit lembut akan terasa lebih empuk sehingga memudahkan nyamuk untuk menembus ke dalam kulit dan daging. 

7. Orang yang mengeluarkan panas tubuh lebih
Ibaratnya mempunyai sensor panas, nyamuk juga menyukai panas yang dikeluarkan seseorang dari tubuhnya. Oleh sebab itu orang-orang yang mengeluarkan panas lebih dari tubuhnya dibanding orang lainnya maka akan lebih disukai nyamuk juga. 

 8. Orang yang sedang beraktivitas di luar ruangan 
Maklum saja, sebab umumnya sasaran nyamuk yang pertama kali dalam mencari objek adalah orang yang berada di luar ruangan. 
Baru seandainya tidak mendapati mangsa di luar ruangan, ia baru mencari sasaran dalam ruangan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar