Tanda-Tanda dan Gejala Wanita Yang Mengalami Menopause

Sejalan dengan proses alaminya, sesuai kodratnya, setiap wanita akan mengalami masa penuaan. Salah satunya ditandai dengan terjadinya masa menopause. 

● Apa itu Menopause ? 

Menopause sendiri secara singkat dapat dijelaskan sebagai suatu keadaan dimana seseorang wanita sudah tidak lagi mendapat haid bulanan selama rentang waktu selama satu tahun secara berturut-turut, tetapi bukan dikarenakan terapi KB. 

Dan pada kondisi normal, wanita akan mulai memasuki masa menopause ketika berumur paruh baya. 

Paruh baya disini relatif tergantung kepada kondisi kesehatan masing-masing. Namun biasanya pada kisaran umur 50 sampai 57 tahun. 

● Tanda-tanda dan gejala wanita yang mengalami menopause 

Seorang wanita yang akan mengalami menopause biasanya terlebih dulu mengalami fase pra-menopause. Tanda yang paling kentara adalah datangnya haid yang tidak teratur – sekali lagi bukan karena KB. 

Dan ketika mengalami haid, masa haidnya lebih singkat. Selain itu, darah haid yang keluar juga sangat sedikit. Meski pada setiap orang bisa berbeda, namun beberapa gejala yang umum terjadi pada wanita yang sedang mengalami menopause antara lain :

- Diawali dengan adanya rasa panas di bagian wajah sehingga wajah terlihat seperti bersemu merah 

- Tingkat emosinya tidak stabil 

- Sulit dalam menahan buang air seni 

- Gairah yang terus menurun, 

- Menjadi pelupa 

- Tanpa sebab yang jelas keringat sering mengucur deras 

- Cepat merasa kelelahan 

- Kepala sering merasa pusing 

- Pada tangan dan atau kaki terasa ditusuk-tusuk 

- Mengalami susah tidur 

- Nafas terasa sesak 

- Badan sering terasa pegal-pegal 

- Jantung sering berdebar-debar tanpa sebab 

- Mengalami keluhan nyeri sendi 

- Sering terbangun dari tidurnya pada waktu malam hari 

- Kulit menjadi mulai terlihat keriput 

- Mudah terkena iritasi 

- Rahim mengecil 

- Pada beberapa kasus, timbulnya jantung koroner, depresi, alzeimer dan stroke. 

- Dalam jangka panjang kekurangan hormon estrogen sehingga menyebabkan tulang mudah rapuh. 

Pada umumnya gejala menopause di atas terjadi pada wanita yang berusia 50-an. Hal ini dikarenakan indung telur sudah mulai berhenti memproduksi hormon estrogen dan progesteron. 

Namun tanda-tanda dan gejala tersebut tidak harus terjadi pada wanita yang telah berusia paruh baya. Sebab ada banyak hal yang bisa mempengaruhi datangnya masa menopause ini. 

Misalnya, kondisi fisik dan psikis dari masing-masing orang, dan juga kualitas tingkat gizi yang dikonsumsinya. 

 Secara umum, semakin baik gizi dari seorang wanita, maka kemungkinan usia produksi kedua hormon itu semakin lama, sehingga masa menopause juga sangat mungkin terjadi lebih lama. 

Dan sebaliknya, karena faktor itu pula masa menopause juga bisa terjadi lebih dini. Tidak ketika berusia 50 tahunan, pada wanita yang “baru” berumur 40 tahunan, menopause-pun bisa terjadi. 

Karena itu sebaiknya berhati-hati dengan hal ini. 

Dan akan lebih baik jika mengetahui cara-cara alami untuk mencegah datangnya menopause dini. 

Bisa dilihat di bawah ini : 

> 5 Cara alami untuk mencegah datangnya menopause dini